Era digital telah membawa perubahan besar dalam kehidupan anak-anak, termasuk anak dengan sensitivitas khusus atau kebutuhan khusus. Meski teknologi seperti tablet, ponsel, dan komputer memiliki banyak manfaat untuk pendidikan dan terapi, penggunaan berlebihan dapat membawa dampak negatif, terutama bagi anak yang memiliki tantangan sensorik atau kesulitan regulasi emosi. Artikel ini akan membahas dampak screen time pada anak dengan sensitivitas khusus serta solusi yang dapat diterapkan oleh orang tua dan pendidik.
Gangguan Regulasi Sensorik
Anak dengan sensitivitas khusus sering mengalami kesulitan dalam mengelola rangsangan sensorik. Paparan berlebihan terhadap layar, dengan cahaya terang, suara yang terus-menerus, dan interaksi yang berulang, dapat menyebabkan overstimulasi sensorik.
Ketergantungan pada Layar
Anak dengan kebutuhan khusus mungkin cenderung terpaku pada layar karena mereka menemukan kenyamanan dalam pola interaksi yang konsisten. Namun, ini dapat mengganggu keterampilan sosial dan interaksi dunia nyata.
Pengaruh pada Pola Tidur
Cahaya biru dari layar dapat mengganggu produksi melatonin, hormon yang membantu mengatur tidur. Anak dengan sensitivitas khusus sering kali memiliki tantangan dalam pola tidur, dan screen time yang tidak terkontrol dapat memperburuk kondisi ini.
Kurangnya Aktivitas Fisik
Screen time yang berlebihan dapat mengurangi waktu untuk aktivitas fisik, yang penting untuk perkembangan motorik anak. Anak dengan tantangan motorik membutuhkan lebih banyak waktu bergerak untuk menguatkan tubuh mereka.
Keterbatasan Interaksi Sosial
Terlalu banyak waktu di depan layar dapat mengurangi peluang anak untuk berlatih keterampilan sosial, seperti membaca ekspresi wajah, mendengarkan, atau berkomunikasi secara efektif.
Tetapkan Jadwal Screen Time yang Seimbang
Pilih Konten yang Edukatif dan Interaktif
Gunakan Teknologi sebagai Alat Bantu, Bukan Hiburan Utama
Ciptakan Zona Bebas Layar
Prioritaskan Aktivitas Fisik dan Sosial
Berikan Contoh yang Baik
Atur Waktu Bebas Layar Sebelum Tidur
Dengan pengelolaan yang baik, screen time dapat memberikan manfaat, seperti:
Namun, orang tua dan pendidik harus tetap waspada terhadap potensi dampak negatif jika screen time tidak dikelola dengan bijaksana.
Teknologi adalah alat yang dapat memberikan manfaat besar bagi anak dengan sensitivitas khusus, asalkan digunakan secara bijaksana. Dengan membatasi waktu layar, memilih konten yang sesuai, dan mendorong interaksi langsung, orang tua dapat membantu anak mereka tumbuh dengan sehat, baik secara fisik maupun emosional, di era digital ini. Keseimbangan adalah kunci untuk memastikan teknologi mendukung, bukan menghambat, perkembangan anak.
Bagikan artikel ini:
Facebook WhatsApp